Kolam Pancing Bukit Namorambe, Medan menjadi saksi atas gelaran lomba mancing antar terpuk dalam Kegiatan Paskah GBKP KM.8 pada tanggal 8 April 2023. Acara ini diikuti oleh 25 grup terpuk dengan masing-masing terdiri dari 3 orang peserta.

Setiap peserta dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp. 150.000,- dan hanya boleh menggunakan 1 joran dan 1 mata pancing selama perlombaan yang berlangsung selama 2 jam, yaitu mulai pukul 14.00 hingga 16.00 WIB. Umpan bebas dan tidak diperbolehkan menabur, pukul, atau pohul. Ikan hasil pancingan boleh dibawa pulang.

Selain hadiah perorangan, terdapat juga hadiah untuk terpuk dengan total berat ikan terberat. Juara terberat I, II, dan III untuk kedua kategori akan menerima hadiah uang tunai.

Acara ini disponsori oleh Ricat Arison S.s, S.Th selaku koordinator aksi dan didukung oleh beberapa penyumbang dana seperti Sinuraya Kedai Kopi Parang Ras, Toke Sawit Ginting Pancur Siwah, Mariada Gas, Toko Mas Bapak Sindy, Adalaundry, Teman Laundry, M3, Perdi, Ketua Runggun, Bp Jose Koperasi, Bidan Manurung, Ybrena, dan Nd Regina.

Peserta dan pendukung acara kurang lebih 250 orang sangat antusias dalam mengikuti acara ini. Selain lomba mancing, acara ini juga melibatkan lomba menangkap ikan dengan tanggan di kolam yang diisi dengan 100 Kg ikan. Lomba ini terbuka untuk semua anggota jemaat GBKP Km. 8 yang hadir, yaitu Mamre, Moria, dan Permata. Hadiah uang tunai juga disediakan untuk juara I, II, dan III yang paling cepat menangkap ikan.

Menurut Dk. Drs. Sulaiman Purba, Ketua GBKP KM.8, acara lomba mancing dan lomba menangkap ikan adalah sukses besar yang memerlukan perencanaan matang, hasil yang dicapai sangat penting, semangat dan tindakan nyata lebih baik daripada teori, dan semangat kekompakan dalam iman seharusnya tetap terjaga dalam setiap kegiatan seperti ini agar damai Tuhan Yesus terpancar.

Perlombaan mancing pun selesai pukul 16.00, acara dilanjutkan dengan lomba menangkap ikan dengan tangan. Peserta menyeburkan diri ke kolam sambil mencari ikan ditengah air dan lumpur. Semua peserta sangat bahagia dalam menangkap ikat, tidak perduli badan dan wajah terkena lumpur, tawa bahagia tetap lebih sukacita. Terutama Moria (mamak-mamak) sangat menantikan masuk kolam untuk menangkap ikan. Walau pada akhirnya geli geli sendiri dalam menangkap ikan namun semua senang.

Acara diakhiri dengan rekapitulasi kemenangan, berikut hasil perlombaan dihari yang menyenangkan tersebut:
Penemang ikan terberat:
Juara 1: Terpuk 12 dengan ikan 4kg 1 ons 4 garis
Juara 2: Terpuk 15B dengan ikan 3 kg 9 ons 4 baris
Juara 3: Terpuk 11B dengan ikan 3kg 2 ons 8 baris

Pemengang Perorangan:
Juara 1: Pondok 80 dengan ikan 7 ons 7 garis
Juara 2: Pondok 71 dengan ikan 7 ons 5 garis
Juara 3: Pondok 68 dengan ikan 7 ons 2 garis

Nangkap ikan tercepat pakai tangan
Juara 1: 13 A
Juara 2: 15B
Juara 3: 20

Diharapkan kegiatan seperti ini dapat di laksanakan setiap tahunnya, Agar sukacita dan kekompakan tetap terjalin antar terpuk dan jemaat dan akhirnya damai Tuhan Yesus tergambar di setiap wajah setiap jemaat GBKP Km.8. Haleluya

Album photo:
https://photos.app.goo.gl/QM7aHBQwwBrHeJpE9